Tuesday, August 26, 2008

8 agenda beribadah



Saudaraku, bulan suci Ramadhan selalu menjadi bulan yang kita nanti-nantikan setiap tahunnya dan berharap bahwa umur kita masih dapat melalui bulan yang penuh rahmah ini. Semoga kita bisa memasuki Ramadhan dalam kesiapan iman yang memadai untuk bisa meraih sebanyak-banyaknya pahala ibadah di bulan suci itu. Mari lalui bulan ini dengan lebih menekankan kualitas dan memperbanyak kuantitas ibadah kita kepada Allah SWT.
Dalam sebuah dialog, Ustadz Fathi Yakan Hafizhahullah menguraikan ada 8 agenda beribadah yang penting agar kita bisa menjaga keimanan di zaman yang penuh fitnah ini.

Agenda pertama: melakukan shalat 12 rakaat sunnah rawatib, yakni 2 rakaat sebelum subuh, 4 rakaat sebelum zhuhur, 2 rakaat setelah zhuhur, 2 rakaat setelah maghrib, dan 2 rakaat setelah isya. Manfaat yang diharapkan: Dibangunkan rumah di surge oleh Allah bagi orang yang selalu mengerjakannya. Dalilnya, sabda Rasulullah SAW, “ barangsiapa yang shalat sunnah satu hari 12 rakaat, Allah akan membangunkan untuknya rumah di surga.” (HR. Muslim)
Agenda kedua: Shalat 2 rakaat di tengah malam. Manfaat yang diharapkan: pengabulan do’a, pengampunan dosa dan pemenuhan hajat serta keperluan. Dalilnya , sabda Rasulullah SAW, “ Allah SWT turun setiap malam ke langit dunia. Di saat tersisa sepertiga malam terakhir. Allah berfirman, “ Siapa yang berdo’a kepada-Ku maka akan Kuberikan permintaannya, dan siapa yang memohon ampunan pada-Ku, akan Kuampuni dia.” (HR. Bukhari)
Agenda ketiga: Melakukan shalat dhua 2 rakaat, 4 rakaat atau 8 rakaat. Manfaat yang diharapkan: member sedekah pada setiap persendian tulang dalam tubuh. Dalilnya, sanda Rasulullah SAW dari Abi Dzar ra, “setiap persendian pada diri kalian harus di shadaqahkan. Setiap tasbih adalah shadaqah, setiap tahmid adalah shadaqah, setiabptakbir adalah shadaqah, memerintahkan yang ma’ruf itu adalah shadaqah,melarang yang mungkar itu shadaqah, semua itu akan terpenuhi dengan 2 rakaat yang dilakukan dalam shalat dhuha.” ( HR. Muslim dan Bukhari sebagiannya)
Agenda keempat: membaca surat Al-Mulk dan surat Al-qur’an lainnya. Manfaat yang diharapkan: Dihindarkan dari adzab kubur. Dalilnya, sabda Rasulullah saw, “ Sesungguhnya dalam Al-Qur’an terdapat satu surat yang terdiri dari 30 ayat. Surat itu bisa memberi syafaat kepada seseorang hingga diampuni dosa-dosanya. Yakni surat yang awalnya berbunyi “ Tabarakallahdzii biyadihil mulk.” (HR. Tarmidzi dan Ahmad, Tirmidzi mengatakan ini adalah hadits hasan)
Agenda kelima: Mengatakan “Laa ilaaha illallah wahdahu laa syariika lah. Lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syaiin qadiir” seratus kali. Manfaat yang diharapkan: sama dengan membebaskan 10 orang budak, dituliskan 100 kebaikan, menghapus 100 kesalahan, dan menjadi pelindung dari syaitan. Dalilnya, Rasulullah saw bersabda, “ barangsiapa yang mengatakan laa ilaaha ilallah wahdahu la syarika lah, lahul mulku wa lahul hamdu. Wa huwa ‘ala kulli syain qadir” dalam satu hari seratus kali, maka itu sama dengan membabaskan 10 orang budak, dituliskan 100 kebaikan, menghapus 100 kesalahan, dan akan menjadi pelindung baginya dari syaitan pada hari itu sampai tiba waktu sore. Dan tidak ada seorang pun yang telah dilakukannya itu kecuali bila ada seseorang yang mengerjakan lebih banyak dari itu.” (HR. Muslim)
Agenda keenam: Mengucapkan shalawat atas Rasulullah saw dalam jumlah yang ditentukan. Manfaat yang diharapkan: terpelihara dari sifat kikir dan mendapat do’a dari Allah SWT. Dalilnya, Rasulullah saw bersabda,” barangsiapa yang mengucapkan shalawat kepadaku satu kali maka Allah akan mendo’akannya sebanyak 10 kali.” (HR. Muslim) “ orang yang kikir adalah yang apabila disebut di sisinya namaku, tapi dia tidak mengucapkan shalawat atasku.” (HR. Tarmidzi, dia mengatakan, ini adalah hadits hasan gharib sahih)
Agenda ketujuh: Mengucapkan “Subhanallah wa bihamdihi, Subhanallahil Azhiim” dalam jumlah yang tidak ditentukan. Manfaat yang diharapkan: Ditanamkan pohon kurma di surga. Dalilnya, sabda Rasulullah saw,” Barangsiapa yang mengucapkan Subhanallah wa bihamdihi akan ditanamkan untuknya pohon kurma di surga. (HR. Tarmidzi, dia mengatakan, ini adalah hadits hasan gharib sahih)
Agenda kedelapan: Mengucapkan “Astaghfirullahal Azhiim” dalam jumlah yang tidak ditentukan. Manfaat yang diharapkan: dilepaskan dari kesulitan dan dibanyakkan rezeki. Dalilnya, sabda Rasulullah saw, “ barangsiapa yang membiasakan istighfar maka Allah akan memberikan jalan keluar dari setiap kesempitan baginya dan akan diberikan kelapangan dari kecemasan dan didatangkan rezki dari arah yang tidak disangka-sangka. ( HR. Abu Daud, Ibnu Majah dan Hakim dengan sanad shahih)
Saudaraku, mintalah kepada Allah agar kita senantiasa mendapat petunjuk dan kekuatan untuk mengikuti petunjuk itu.
(Sumber: Mencari Mutiara di Dasar Hati oleh Muhammad Nursani)

No comments: