Tuesday, July 9, 2013

I Love You


Beberapa hari ini aku menyadari betapa Allah sungguh sutradara yang hebat, aku sangat – sangat bersyukur bahwa lelaki inilah yang menikahiku. Benar, ada waktu aku merasa ragu, saat perbedaan sudut pandang dan keinginan kami bersinggungan, sifatnya yang kaku dan sering tak dapat dibantah kadang membuatku merasa kecil.


Namun disaat – saat sulit seperti ini, aku merasakan betapa pengertiannya lelaki ini, pengorbanan dan perjuangannya untuk ku dan anak kami sungguh luar biasa. Kali ini aku merasa begitu tak berdaya tanpa dia.
Saat melihatnya pulang berpeluh keringat, ingin ku melayaninya dengan sebaik – baiknya. Namun fisik ku yang lemah akibat operasi beberapa hari yang lalu, malah membuatnya melakukan yang sebaliknya. Mengerjakan semua pekerjaan yang seharusnya kulakukan.

Aku berusaha menjadi kuat dan ingin juga menguatkannya, namun sekali lagi, hal ini terulang, air mataku malah tumpah, ia pula yang menguatkan ku.


Saat ini tak ada lagi yang sanggup ku katakan dapanya selain “I Love You My Husband, Thank You for All You’ve Done”



Sarirogo, 10 Juli 2013

Dalam penantian buah cinta kami

1 comment:

NurulHuda Alias said...

alhamdulillah...semoga keluarga ibuk sentiasa di dalam rahmatNya.

amin :)