Sampai Nanti, Sampai Mati

Bismillahirrahmanirrahiiim,

Sudah beberapa hari yang lalu tahun 2012 berganti 2013, bukan - bukan, bukan mau bahas resolusi tahun baru ataupun penyesalan - penyesalan karena banyak hasil yang belum tercapai ditahun lalu, bukan. Yang lalu biarla berlalu tak perlu terlalu banyak dipusingkan hingga lupa untuk menapak masa kini dan masa depan, Okeyyy.

Alhamdulillah tiga bulan yang lalu ijab Qabul atas nama ku telah terjadi. Proses yang tidak bisa dibilang singkat, masa tiga bulan perkenalan membulatkan tekadnya untuk melangsungkan khitbah, dan diikuti akad beberapa bulan kemudian. Alhamdulillah.

Satu langkah dalam kehidupan kami telah terlewati, kini saat - saat membina bahtera rumah tangga berada diambang mata, ups, bukan diambang lagi, sudah kami jalani meski baru beberapa bulan, hi hi hi.

Banyak hal baru yang kami hadapi, baik itu masalah - masalah ekstern namun masalah sebenarnya adalah dari kami sendiri. Perbedaan sikap, pola pikir dan kebiasaan, kerap memicu emosi meski Alhamdulillah tidak sampai pada pertengkaran.

Usaha saling memahami satu sama lain dan komunikasi adalah kunci mengatasi segala perbedaan dalam pernikahan. cie cie *SokWise.

Pernikahan kami baru seumur jagung belum banyak yang bisa dibagi, masih banyak masa - masa manis, dan belum ada perselisihan (Naudhubillah, semoga tak akan pernah terjadi) seperti pernikahan- pernikana yang sudah berjalan bertahun - tahun. Kami tetap berharap agar masa - masa manis ini dapat berlangsung sampai nanti. sampai mati. Amiiin.

Sarirogo,

Sembari menunggu Suami Tercinta